Sebagai Ibu Guru, S.Pd di TK Merdeka, saya memahami bahwa kekurangan dalam mengontrol emosi adalah hal yang wajar bagi anak usia 4 tahun, karena mereka masih dalam proses belajar mengenali dan mengekspresikan perasaan. Untuk mendukung Aisha, yang menunjukkan minat kuat dalam seni tetapi kadang kesulitan mengelola emosinya, saya menciptakan kesempatan bagi dia untuk mengekspresikan diri melalui kegiatan seni, seperti menggambar dan melukis. Selain itu, saya mengadakan kegiatan kelompok yang mendorong interaksi sosial, di mana anak-anak belajar berkolaborasi dan berbagi, sembari mengajarkan mereka tentang berbagai emosi dan cara menghadapinya. Dengan pendekatan ini, saya berusaha membantu Aisha mengembangkan keterampilan sosial dan emosionalnya, serta menciptakan lingkungan belajar yang positif dan mendukung perkembangan holistik anak.
Jika Bapak/Ibu guru membutuhkan bantuan Om Dompet, silahkan klik tombol di bawah ini.
Posting Komentar untuk "Contoh Cerita Reflektif : Prinsip Perkembangan Untuk Merancang Pembelajaran Anak Usia Dini"
Silahkan memberi komentar yang positif dan membangun. Terima kasih!